Cinta Hakiki

Kekasih hatiku..

Dalam teduhnya wajahmu aku belajar mencintai

Dalam keanggunanmu aku belajar menulis puisi

Kau selalu menari dalam pikiranku

Engkaulah laksana matahari

Akulah lautan yang terbentang luas dan tak bertepi

Cintamu yang tak lekang itu ibarat sinar matahari yang selalu menyinari bumi

Sedangkan cintaku tak akan habis akan selalu hadir membersamai

 

Hayati..

Di perjalanan tanpa batas ini Aku telah kehilangan jiwaku

ketika aku menemukan wajahmu yang teduh

Membuat jiwaku kembali hidup

Engkaulah teman perjalanan

Teman di kehidupan sementara dan teman di kehidupan abadi

 

Biarlah Sebagian manusia mengira bahwa aku telah ditimpa penyakit cinta

Mana mungkin cinta ini menyakitkan

Bagiku cinta kepadamu adalah keindahan yang membuatku tak bisa memejam mata

Sehingga setiap saatnya akan tersenandung doa-doa cinta yang dipanjatkan kepada Sang Pemilik Cinta.

 

kecintaanku..

Berserahlah sepenuh cinta kepada-Nya

Agar diberi kekuatan untuk menjalani penghidupan yang fatamorgana

Jika aku lupa, ingatkanlah

Jika aku lalai, tegurlah

Jika aku salah, bimbinglah

Bersama-samalah kita merajut cinta

Menuju cinta hakiki

Cinta yang tak dipandang lagi dengan nilai materi.

 (Foto: Benteng Salahuddin al-Ayyubi, Cairo 2022)